Jumat, 01 Oktober 2010

FATAMORGANA

Seekor Kelinci usang, bau, & dekil seperti layaknya musafir yg menempuh perjalanan keras kehidupan.
Si Kelinci merasa kesepian, tp dia selalu mencoba untuk ceria.
Akhirnya dia melihat setangkai Bunga dari kejauhan.
Si Kelinci merasa bahagia, dan berpikir bunga itu bisa menemani perjalanan panjangnya.
Si Kelinci ingin berkata pada setangkai bunga,
bahwa si Bunga bisa menyejukkan hatinya yg penuh dahaga,
bahwa si Bunga bisa membangun hatinya yg hancur,
bahwa si Bunga bisa menemukan hatinya yg tersesat dalam gurun kesendirian.
Dari kejauhan si Kelinci ingin memetik si Bunga untuk membawanya pergi dari pohon.
Saat si Kelinci mendekati Bunga itu menghilang entah kemana.
Si Kelinci merasa Bunga itu, tidak merasakan hawa kehidupannya.
Ternyata bunga itu hanya sebuah FATAMORGANA,
dan membuat si Kelinci kembali dalam gurun kesendirian.



01-10-2010

KelinciGila